Yaman — Jaringan kelompok radikal Al-Qaidah cabang Yaman mengumumkan rekrutmen pelaku bom bunuh diri untuk menyerang Amerika Serikat dan Prancis. Iklan ini muncul di beberapa situs jihad.

Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Kamis (7/6), Al Qaidah menyatakan tujuan rekrutmen ini melawan negara Barat dengan perjuangan individu. “Saat ini perjuangan tiap individu atau serigala sendirian terbukti efektif. Jihad kini harus dilakukan satu pelaku bom saja,” tulis iklan itu.

Pada iklan lowongan teroris terbaru itu, Al-Qaidah Yaman memberikan sebuah alamat surat elektronik bagi pelamar tertarik. Mereka harus menyertakan riwayat hidup dan alasan mengapa ingin menjadi pelaku bom bunuh diri.

Target calon teroris itu pun disebutkan secara spesifik. “Musuh kita jelas, prioritas utama warga Amerika, Israel, Prancis, dan Inggris,” tulis Al-Qaidah.

Situs-situs jihad selama ini menjadi salah satu cara kelompok radikal merekrut anggota. Beberapa forum diskusi terorisme terkenal adalah al-Fidaa, Shmoukh al-Islam, dan Honein.

Awal tahun ini, bahkan muncul situs muslimprisoners.com. Di laman web itu terdapat kolom pesan dari para terpidana mengenai strategi perjuangan melawan negara-negara Barat. Ada pula panduan melakukan teror secara sistematis.

Inggris merupakan salah satu negara dengan keberadaan situs-situs penyebar paham radikal terbanyak. Tahun lalu, puluhan muslim Inggris mendaftarkan diri ke sebuah laman web untuk ikut berperang di Somalia. (merdeka.com)