Meulaboh – Kios kelontong milik Hasniati, (44) Senin malam (29/3/2010) rata dengan tanah setelah dilalap sijago merah. Insiden kebakaran itu terjadi sekitar pukul 21.10 WIB. Akibatnya korban merugi hingga Rp15 juta, karena semua barang danganya ludes.
Kebakaran diduga akibat tumpahnya bensin yang hendak dijual kepada konsumen. Saat itu ada konsumen yang membeli bensin satu liter. Ketika Hasniati menuangnya ke dalam botol, tiba-tiba minyak tumpah dan langsung menyambar api dari lampu teplok yang ia pegang. Tak ayal lagi api lansung membesar membakar kiosnya.
Sebelum kejadian, kondisi Gampong Gampa dalam keadaan gelap gulita, akibat mati lampu. Hasniati duduk di kios ditemani oleh Zainuddin (30). Zainuddin membantu orang tuanya menyusun berbagai keperluan pada kios kelontong milik keluarga mereka, dengan dibantu penerangan dari lampu teplok.
Tapi, Hasniati lupa jika bensin merupakan jenin BBM yang sangat rentan terhadap sambaran api, sehingga saat ia menuangkan bensin ke dalam sebuah wadah, sambaran api menyala-nyala berkobar di atas bensin. Melihat hal itu, Hasniati histeris, apalagi tangan sebelah kirinya sempat terjilat api yang menyambar. Dengan spontan wanita berusia lanjut ini lari ke belakang kios menyelamatkan diri sambil berteiak kebakaran.
Sedangkan Zainuddin anaknya, meminta bantuan sejumlah teman-temannya untuk membantu menyiram kobaran api dengan air. Tapi, kobaran apai semakin membesar dan menyebar ke dalam kios. Zainuddin dan teman-temanya tetap berusaha menyiram api dengan air, tapi tidak berhasil. “Mobil Pemadaman lambat datangnya, jika tidak lambat, tak akan seperti ini,” jelas Zainuddin.
Selang puluhan menit, baru beberapa unit mobil pemadam kebakaran tiba kelokasi. Tapi, kios yang bermaterialkan kayu tersebut sudah rata dengan tanah. Tak hanya kios milik Hasniati dibuat ludes oleh api, tapi kios milik Dora (30) yang menjual pakaian dan sejumlah buku, juga ikut menjadi sasaran jilatan api, karena hanya selisih jauh beberapa meter di samping. Namun api yang mulai membakar kios Dora berhasil dipadamkan oleh pemadam kebakaran.(*/ha/cwn)
Belum ada komentar