Sigli, Seputar Aceh – Aparat kepolisian mengaku upaya pengamanan hutan saat ini semakin ditingkatkan. Kapolres Pidie, Moffan MK, mengatakan saat ini pihaknya kerap menggelar razia pembalakan liar bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Kabupaten Pidie.
Moffan berjanji akan menindak tegas pelaku perambahan hutan. Saat ini, meski jeda tebang diberlakukan, namun pembalakan liar masih terjadi di Pidie. Lima daerah rawan pemabalakan liar di antaranya, Kecamatan Geumpang, Mane, Tangse, Tiro dan Kecamatan Padang Tiji.
“Kita tetap tindak tegas pelaku perambahan hutan,” kata Moffan, Kamis (3/12).
Tambah Kapolres, keberadaan hutan Pidie sangat mengkhawatirkan, sebab di sana-sini tampak sudah gundul. Bahkan upaya reboisasi yang dilakukan pihak terkait belum maksimal, kemudian para pelaku illegal loging semakin berani merambah hutan.
“Saya akan turun tangan untuk menangkap pelakunya,” tegas dia.
Untuk itu Moffan meminta kepada seluruh masyarakat dan termasuk cukong kayu agar tidak lagi merambah hutan. Ia juga berjanji akan menindak anggotanya yang terlibat pembalakan liar. “Ini janji saya dan bukan omong kosong, saya akan tindak tegas jika anggota polisi terlibat,” kata Moffan. [sa-amr]
