Lhokseumawe, Seputar Aceh – Belasan mujahidin Aceh dari Dayah Darul Mujahidin di Desa  Blang Wee Panjoe Kecamatan Blang Mangat, Lhokseumawe, menggalang dana dengan menjual VCD mini sinema “Pasukan Berjubah”. Uang yang dikumpulkan akan digunakan membeli rok untuk dikirimkan ke Aceh Barat.

Kelompok mujahidin ini mendukung larangan menggunakan celana panjang atau celana ketat bagi manita muslim, seperti yang ditegaskan Bupati Aceh Barat.

Para santri Darul Mujahiddin itu menargetkan bisa menjual seribu keping VCD. Sebagian uang hasilnya akan digunakan untuk membeli busana muslimah untuk masyarakat Aceh Barat. Sisanya, untuk membiayai pembangunan dayah mereka.

Penggalangan dana dimulai pagi tadi, Sabtu (7/11) di di depan Taman Riyaddah, Jalan Merdeka, Kota Lhokseumawe.

Ismail, santri dayah itu, mengatakan VCD religi yang dijual itu bercerita tentang kisah nyata kehidupan para santri dalam menegakkan syariat Islam. Menurutnya, ini sangat sesuai dengan perjuangan penegakan syariat Islam yang mereka usung.

“Kami salut pada Bupati Aceh Barat, yang berani mengambil langkah tegas dalam pemberlakukan syariat Islam di daerahnya,” ujar santri berusi 23 tahun itu.

Para santri yang menjual VCD religi Aceh “Pasukan Berjubah” cukup tertib. Mereka berbaris di sepanjang jalan di depan taman. Warga yang berminat membeli VCD itu dengan harga Rp20 ribu per keping. [sa-rza]