Banda Aceh — Pemerintah Provinsi Aceh akan menambah destinasi wisata sebagai gebrakan untuk mempromosikan potensi daerah. Hal ini untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke wilayah itu.

Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Provinsi Aceh Adami Umar di Meulaboh, Rabu (8/11), mengatakan masih banyak daerah wisata bernilai ekonomis di Aceh yang belum terdata dan dimanfaatkan sesuai potensi.

“Yang terdepan kita libatkan adalah media, dengan adanya informasi keindahan kawasan wisata yang baru nantinya diketahui masyarakat dunia dan sasaran utama Pemerintah Aceh adalah wisatawan luar negeri Asia Tenggara sebanyak-banyaknya berkunjung,” imbuhnya.

Menurutnya, di Aceh ada dua pengembangan destinasti wisata yang dapat dijual kepada wisatawan domestik dan luar negeri. Seperti, lanjut Adami, obyek wisata budaya yang khas dengan Islam, misalnya wisata religi dan situs sejarah. Serta, obyek wisata alam, misalnya wisata bahari atau laut.

Gempa dan tsunami 26 Desember 2004, katanya, merupakan salah satu isu yang membuka peluang bagi Aceh berbenah dan menghidupkan kembali daerah destinasti wisata.. Sehingga mampu meningkatkan pendapatan sekaligus meningkatkan taraf ekonomi masyarakat.

Adami Umar yang baru mejabat sebagai Kadisparpora Aceh ini, andalan Aceh lainnya dalam pengembangan wisata ke depan adalah budaya dan syariah. Keunikan ini jarang dimiliki daerah lain sehingga perlu dikemas sedemikian indah agar menjadi daya tarik wisata.

“Namun terpenting dalam pengembangan wisata ini paradigma berfikir negatif masyarakat perlahan harus dirubah, sebab ini juga berpengaruh terhadap maju Aceh dalam mempromosikan wisata,” tuturnya.

Lebih lanjut Adami mengatakan kepada masyarakat di Aceh Barat, bahwa pihaknya akan memprioritaskan pengembangan wisata di bagian pantai barat Aceh, khususnya wisata alam bahari dan situs sejarah seperti makam pahlawan pejuang agama Islam di Aceh.

Kata dia, potensi kandungan bumi di wilayah pantai barat Aceh seperti emas dan batu bara dikenal banyak akan habis bila terus terkuras. Sebaliknya, pengembangan destinasti wisata semakin bertambah bila dimanfaatkan secara baik.

Semua potensi daerah wisata Provinsi Aceh, tuturnya, akan disampaikan dan diumumkan saat launching Visit Aceh Year 2013 di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreaktif yang direncanakan pada Senin (12/11).

“Insya Allah semua potensi wisata akan kita umumkan, apalagi wilayah pantai barat Aceh, masyarakat tidak usah berkecil hati, karena perhatian pemerintah merata untuk memperkenalkan semua kawasan wisata,” katanya.

Adami menjelaskan, setiap tahun jumlah wisatawan yang datang ke Aceh semakin bertambah terutama wisatawan dari Asia Tenggara dan Eropa, akan tetapi masih sangat sedikit obyek wisata yang dapat dikunjungi mereka. (ant)