Banda Aceh – Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh saat ini membutuhkan dukungan dana maupun sumber daya lainnya guna menyokong program lembaga relawan tersebut.

Hal itu dikemukakan Wakil Ketua Bidang Pengembangan Citra dan Hubungan Antar Lembaga PMI Aceh Rukhaiyah Ibrahim Nain saat menutup temu media dan aksi kedermawanan untuk kemanusiaan di Rumoh PMI Banda Aceh, Minggu (21/3).

Menurut Rukhaiyah, dalam rangka menggali sumber pendanaan alternatif, PMI Aceh perlu mengembangkan jaringan dengan pendonor potensial baik dari kalangan individu, sektor usaha dan lembaga donor.

“Alternatif mendapat pendapatan bisa diperoleh dengan menjual merchandise,” kata Rukhaiyah.

Acara temu media dan aksi dermawan untuk kemanusiaan itu digelar PMI Aceh sejak 18 hingga 21 Maret.

Acara yang didukung Palang Merah Amerika, Palang Merah Norwegia dan IFRC tersebut dibuka Gubernur Aceh yang diwakili Asisten II Bidang Keistimewaan Aceh, Pembangunan dan Ekonomi Sekretariat Daerah Aceh H.T. Said Mustafa.

Pada acara tersebut menghadirkan nara sumber dari media, yakni redaktur senior Serambi Inonesia Syamsul Kahar, Saidurkarnain Ishak dari LKBN Antara Biro Aceh dan Dahlan Sulaiman dari dunia usaha.(*/kha/min)