Sinabang – Dampak dari tertangkapnya gembong teroris di Wilayah Aceh, pihak Polres Simeulue menggelar razia terhadap ratusan penumpang KMP Teluk Sinabang dari Labuhan Haji yang tiba di Sinabang, Minggu (8/3). Dalam razia tersebut aparat Kepolisian terlihat mengepung setiap penumpang untuk memeriksa identitas dan barang-barang bawaan penumpang.

Pemeriksaan yang berlangsung ketat, termasuk dengan membongkar barang bawaan mobil barang serta mobil angkutan penumpang dan mobil Damri juga tidak luput dari pemeriksaan barang bawaan dan identitas penumpang. Razia yang melibatkan separoh dari personil Polres Simeulue tersebut tidak menemukan indikasi-indikasi teroris maupun kejahatan lainnya.

Hal tersebut dibenarkan Wakapolres Kompol A Azas Siagian SH. Kepada Harian Aceh “Polisi menggelar razia dan memeriksa identitas dan tujuan setiap orang yang datang ke Simeulue, baikyang melalui angkutan kapal laut maupun pesewat udara untuk mengantisipasi susupan teroris serta kejahatan lainnya” jelasnya seperti yang diberitakan Harian Aceh.

Setiap penumpang maupun kenderaan yang turun dari atas KMP Teluk Sinabang langsung di stop personil Polres yang telah menuggu di Pelabuhan Sinabang dengan melakukan pemeriksaan secara ketat terhadap identitas mupun barang-barang bawan setiap penumpang, namun berlangsung cepat dan tidak mengganggu proses penurunan arus penumpang.

Razia hampi satu jam tersebut sempat menyedot perhatian warga, disebabkan 192 penumpang, 38 unit kenderaan roda dua, 13 unit roda empat dan 9 unit kenderaan roda enam yang dihadang dan diperiksa secara bergilir sesaat keluar dari pintu kapal KMP Teluk Sinabang.

Razia tersebut selain dipimpin langsung Wakapolres Kompol A Azas Siagian SH dan hampir seratusan personil Polres Simeulue juga terlihat, Kasat Reskrim Iptu Hendrawan Agustian N, Kasat Intelkam Ipda Ketut Supriyatnha, Kanit P3D Ipda Raja Aminuddin Harahap serta Komandan KP3 Brigadir Sabirin

Dari Amatan wartawan, juga terlihat beberapa Personil TNI Kodim 0115 Simeulue dan TNI AL Simeulue yang berpakaian biasa juga mengawasi secara seksama setiap penumpang saat turun dari KMP Teluk Simeulue yang diperikarakan malam ini menuju Labuhan Haji, Aceh Selatan.

TNI AL, Halau Kapal Yang Masuk Perairan Simeulue.

Sedangkan dipihak TNI Angkatan Laut Pos Sinabang, juga melakukan operasi penghalauan dan penghadangan setiap kapal yang mendekati perairan laut Simeulue untuk mengantisipasi penunyusupan teroris yang memmmfatkan jalur laut menuju Simeulue.

Komandan TNI AL Pos Sinabang, Lettu Budi Drajad membenarkan operasi pengahalauan kapal-kapal yang memasuki perairan laut Simeulue “pihak kita juga melakukan operasi pengahalauan dan pencegatan setiap kapal yang memasuki perairan laut Simeulue yang tidak memiliki dokumen dan tujuan yang jelas” jelasnya, kepada Harian Aceh, Minggu (8/3).

Operasi Laut yang di gelar Pihak TNI AL Pos Sinabang, untuk mempersempit ruang gerak sempalan teroris yang kemungkinan melarikan diri ke berbagai Daerah di Aceh termasuk ke Kabupaten Simeulue melalui jalur Laut dengan menumpang kapal-kapal laut. (ahm)

(Harian Aceh)