Banda Aceh – USAID, lembaga bantuan luar negeri Amerika Serikat, membangun “Taman Persahabatan” di lembah Gunung Geurute, Kecamatan Lhoong, Aceh Besar, sebagai salah satu simbol kedekatan hubungan Pemerintah AS dengan Indonesia di Aceh.
“Taman Persahabatan” di kilometer 61 jalan Banda Aceh-Lamno (Aceh Jaya) yang diresmikan pada Selasa (28/2) itu sebagai simbol kedekatan hubungan persahabatan Pemerintah AS dan Indonesia di Aceh,” kata Sekda Provinsi Aceh Teuku Setia Budi di Banda Aceh, Rabu 29 Februari 2012.
Pemberian nama untuk “Taman Persahabatan” yang akan dijadikan sebagai tempat peristirahatan bagi warga pengguna jalan raya itu merupakan kesepakatan USaid sebagai pendonor, Pemerintah Aceh, Pemerintah Indonesia serta tokoh masyarakat Aceh Besar.
“Dengan beristirahat di lokasi itu kami juga memperluas persahabatan dengan pengunjung lainnya. Kami yakin masyarakat Lhoong suka bersahabat. Oleh sebab itu, lokasi ini cocok dinamakan Taman Persahabatan,” kata Teuku Setia Budi.
Masyarakat diimbau menggunakan fasilitas taman tersebut dengan rasa tanggung jawab, ikut menjaga kebersihan dan merawatnya seperti milik sendiri, serta tetap menjaga ketertiban serta tidak melanggar aturan yang berlaku.
“Kalau masyarakat ingin membuka usaha kecil-kecilan di lokasi diperbolehkan di tempat yang telah ditentukan. Semua potensi yang mengarah ke pelanggaran syariat Islam harus dihindarkan, termasuk menghentikan aktivitas usaha saat azan mengumandang,” katanya.
Masyarakat Kecamatan Lhoong juga diminta partisipasinya untuk menjaga keamanan di lokasi ini sehingga memberi rasa tenang dan tenteram kepada para pengunjung.
“Sesuai dengan namanya ‘Taman Persahabatan’, mari kita pupuk rasa persaudaraan di kawasan ini sehingga bisa juga menjadi simbol keramah-tamahan masyarakat khususnya di Kecamatan Lhoong,” kata Teuku Setia Budi.
AS melalui USAID juga menjadi pendonor pembangunan ruas jalan pesisir pantai barat sepanjang 150 kilometer yang menghubungi Kota Banda Aceh-Calang (Aceh Jaya).
Pembangunan ruas jalan Banda Aceh-Calang itu bahagian dari bantuan Pemerintah Amerika untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh pascatsunami, 26 Desember 2004. (ant)
Belum ada komentar