Elizabeth Priscillia (tengah) didampingi Bianca Beatrice (kiri) dan Miss Coffee International 2012, Catherine Ramirez (kanan) dari Dominican Republic, Miss Coffee Internasional 2012.
Elizabeth Priscillia (tengah) didampingi Bianca Beatrice (kiri) dan Miss Coffee International 2012, Catherine Ramirez (kanan) dari Dominican Republic, Miss Coffee Internasional 2012.

Rudy J Pesik Chief Executive Officer CEO Kopi Kamu, Tren Edisi05 2012SEMPAT vakum selama setahun, pemilihan duta Kopi kembali akan digelar. Tak berbeda dengan sebelumnya, yang nanti akan terpilih sebagai duta kopi akan dikirim ke Kolombia untuk mengikuti ajang World Queen of Coffee.

Menurut Rudi J Pesik, selaku pemrakarsa acara ini, selalu ada misi yang diemban para duta kopi ini. Untuk itu, bagi para peserta yang ingin mengikuti ajang ini diperlukan tiga hal.

“Ada tiga kriteria yang wajib dimiliki duta kopi yaitu dia harus punya pengetahuan kopi sebanyak 30 persen, penampilan 40 persen dan kemampuan mempromosikan kopi 30 persen,” ungkap Rudi saat jumpa pers Pemilihan Putri Kopi Indonesia 2014, di kawasan Mahakam, Jakarta, Rabu (23/4/2014).

Ditambahkan Rudi, bagi juara satu dan Runner Up selain akan dikirim ke Kolombia untuk World Queen of Coffee di Kolombia, mereka juga akan mewakili Indonesia dalam ajang Ratu Kopi Asean.

“Rencananya untuk pemilihan Ratu Kopi Asean akan diselenggarakan di Danau Toba atau Yogyakarta,” lanjutnya.

Hingga kini, audisi pencarian duta kopi sudah mulai dibuka seperti di Bali dan Jambi. Namun, pada bulan Mei hingga Agustus 2014 nanti, hal ini semakin digencarkan. Dan dari satu daerah penghasil kopi bisa mengirimkan dua perwakilannya.

“Pada 16 Agustus 2014 nanti, finalis sudah mulai dikumpulkan di Jakarta agar bisa mengikuti acara 17 Agustus bersama-sama. Sedangkan pemilihan duta kopi akan diselenggarakan pada Oktober 2014,” ujar Rudi, yang menjabat sebagai CEO PT Birotika Semesta/DHL.

Diselenggarakannya duta kopi ini agar kopi Indonesia yang merupakan penghasil kopi ke-3 seluruh dunia lebih dikenal. Selain itu juga, kopi Indonesia bisa menjadi barometer kuliner Indonesia.

“Untuk itu, nanti para pemenang akan dikirim ke luar negeri. Ada yang keliling Asia, Eropa; Turki, Italia, Spanyol, dan Belanda serta seluruh Amerika Serikat,” tandasnya. (liputan6)