Seputaraceh

Windows XP Lebih Mahal dari Windows 8

Windows XP Lebih Mahal dari Windows 8
Windows XP Lebih Mahal dari Windows 8
Windows XP (Ist)
Windows XP (Ist)

STUDI yang dilakukan Microsoft menemukan bahwa tetap memakai Windows XP ternyata membutuhkan biaya lebih mahal dibanding memperbaharui ke Windows 8. Mengapa?

Microsoft akan mengakhiri layanan Windows XP pada 8 April 2014. Pengumuman ini mengartikan Microsoft tidak akan menawarkan perbaikan sistem keamanan atau pembaharuan performa apapun pada Windows XP, baik bagi pelanggan individu atau perusahaan yang membayar layanan premiumnya.

Studi baru yang dilakukan Microsoft menemukan bahwa tetap menggunakan Windows XP setelah layanannya berakhir bukan hanya berisiko keamanan, tetapi biaya yang dibutuhkan kedepannya juga lebih mahal.

Penelitian yang dilakukan oleh IDC mengungkapkan bahwa biaya rata-rata pembaharuan Windows XP untuk pengguna bisnis atau perusahaan ke Windows 8 hanya sekitar US$95 atau setara Rp926 ribu berdasarkan periode amortisasi tiga tahun.

Di sisi lain, jika tetap menggunakan Windows XP dan dan tidak melakukan pembaharuan ke Windows 8, ternyata biaya yang diperlukan lebih mahal karena perusahaan harus membayar sekitar US$300 atau Rp2,9 juta untuk kustomisasi dukungan dan perbaikan keamanan setelah layanannya berakhir pada 8 April 2014.

“Sekitar 50-60% PC yang digunakan di perusahaan masih menjalankan Windows XP. Ini adalah situasii mengkhawatirkan karena beresiko pada keamanan dan berpotensi mengganggu citra perusahaan tersebut,” sebut bos Microsoft India, Amrish Goyal, seperti dinukil Softpedia.

Microsoft merekomendasikan para pengguna yang masih menggunakan Windows XP untuk segera memperbaharui sistem operasi di komputernya.

Waktu satu tahun dipandang cukup bagi Microsoft agar pengguna dapat mempertimbangkan untuk memperbaharui sistem operasi di komputer mereka. (inilah.com)

Belum ada komentar

Berita Terkait