Sigli, Seputar Aceh – Menjelang tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Pidie, yang diselenggarakan 6 Desember nanti, panitia diminta transparan. Kecurangan dipastikan akan merugikan daerah, karena akan melahirkan pegawai-pegawai yang bermental korup.
Staf Kampanye Pos Bantuan Hukum Hak Asasi Manusia (PB-HAM) Pidie, Said Safwatullah, sogok-menyogok dalam rekrutmen CPNS di daerah masih terus saja terjadi. Ia berharap, kali ini tidak terulang.
“Panitia jangan sekali-kali meloloskan CPNS yang tidak wajar. Kita semua tentu tidak mau adanya sogokan untuk menjadi PNS,” katanya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Pidie, Zakaria M Yahya, mengatakan pihaknya akan mengawasi secara ketat pelaksanaan tes CPNS pada 6 Desember nanti. “Kami sudah mewanti-wanti petugas, agar jangan sampai ada yang bermain curang,” ujarnya.
Kuota CPNS yang diterima di Pidie kali ini 49, dengan formasi tenaga pendidikan, kesehatan dan tenaga administrasi. Pendaftarnya mencapai 427 orang.
Zakarai berharap agar semua pelamar CPNS yang mendaftar bisa mengikuti ujian. “Mudah-mudahan pelaksanaannya lancar,” tukasnya. [sa-amr]
Mantap
Diminta transparan boleh-boleh saja. Tapi ada motto tersendiri yang harus dipahami kan? “Bantulah keluarga kita dulu, baru keluarga orang lain” kira-kira begitu motto panitia yaaaaaaa