Jakarta — Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto bersedia menjadi calon Presiden RI untuk Pemilu 2014.

“Saya menerima amanah saudara-saudara sebagai tugas terakhir sebagai prajurit untuk memajukan bangsa ini,” katanya pada Deklarasi untuk Prabowo Indonesia Satu di Jakarta, Selasa (17/07).

Deklarasi itu disampaikan oleh ratusan orang dalam Kesatuan Aksi Pendukung Prabowo untuk Indonesia satu (KAPPI-1) yang meminta kesediaan Prabowo secara resmi untuk menjadi calon presiden dalam Pemilu 2014 lantaran merupakan figur yang banyak berjuang demi rakyat.

Pertemuan mantan Kesatuan Aksi Pemuda Pelajar Indonesia (KAPPI) 66 itu diikuti oleh perwakilan mantan KAPPI angkatan 1966 di seluruh Indonesia.

Prabowo mengaku sebenarnya ingin istirahat dari kiprah dalam dunia politik saat ini.

“Tetapi saya geram melihat kondisi saat ini. Karena itu saya menerima amanah saudara-saudara sekalian,” kata Prabowo yang juga Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) itu.

Mantan Panglima Kostrad itu menyatakan akan menjadikan dirinya sebagai alat untuk melakukan perubahan tetapi bukan sebagai majikan, bukan sebagai pemimpin bukan sebagai raja.

Sementara itu, Ketua KAPPI Bambang Heryanto mengatakan bahwa Prabowo banyak melakukan perubahan.

Pencalonan untuk Prabowo itu, katanya, sejalan dengan semangat tiga tuntutan rakyat yang pernah didengungkan oleh KAPPI 66 yang masih relevan, terutama butir tuntutan menurunkan harga yang direalisasikan dengan tuntutan kesejahteraan rakyat.

“Saat ini, kita melihat kesejahteraan rakyat masih jauh dari kenyataan. Dan, kesejahteraan akan terealisasi melalui kepemimpinan yang tegas dan punya visi yang ada pada figur Prabowo Subianto,” katanya. (ant)