PIHAK Twitter mengatakan akan menghapus gambar atau video dari orang yang telah meninggal atas permintaan anggota keluarga.
Menurut juru bicara Twitter, Nu Wexler dalam pernyataan di Twitter, menyebutkan bahwa pihaknya akan menghapus citra dari orang yang sudah meninggal dalam keadaan tertentu. Begitu laporan yang dilansir Reuters.
“Anggota keluarga dekat dan orang yang berwenang lainnya dapat meminta penghapusan gambar atau video dari orang yang sudah meninggal, dari ketika cedera kritis terjadi pada saat sebelum atau sesudah kematian,” tambahnya.
Namun, layanan micro-messaging ini juga mengatakan akan mempertimbangkan faktor-faktor kepentingan umum, seperti newsworthiness isi saat meninjau atau permintaan media yang penghapusan dan mungkin tidak akan menghormati setiap permintaan.
Tidak hanya Twitter, layanan Facebook Inc., juga memungkinkan anggota keluarga dekat setuju untuk meminta dihapus akun Facebook orang yang sudah meninggal dunia. (afi/rol)
