Jakarta — Novel-novel romatis karya Nicholas Sparks sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Twist cerita yang tidak tertebak ditambah aroma drama yang menghanyutkan membuat pembacanya semakin betah berdiam dan membaca novel-novel tersebut.

Hollywood pun beberapa kali memfilmkan kisah-kisahnya. The Notebook, Message in a Bottle, A Walk to Remember, Dear John hingga The Last Song menjadi beberapa film adaptasi novelnya yang cukup sukses bersaing di Box Office.

Namun karena kisah-kisahnya yang cenderung sama di setiap judulnya, banyak yang ragu kalau film adaptasi terbarunya, Safe Haven akan bernasib sama. Ini yang berusaha diklarifikasi oleh sang aktor utama, Josh Duhamel.

Kepada Collider, Duhamel menyatakan film ini memiliki alur dan kisah yang berbeda di banding film-film Sparks sebelumnya. “Kalian pasti akan membandingkannya dengan The Notebook atau Dear John atau beberapa kisah lainnya. Saya tidak ingin memikirkan hal tersebut. Kita tahu film ini. Kita tidak ingin jatuh ke perangkap yang sama.” jelasnya.

“Jelas, akan ada sedikit kemiripan tetapi kita ingin membuat kisah kita sendiri, jadi lupakan kalau ini filmnya Nicholas Sparks.” tambahnya.

Lebih lanjut, bintang New Year’s Eve dan Transformers ini berharap para pecinta film-film drama romantis bisa menyukai film Safe Haven ini. “Kalau orang-orang menyukainya, itu bagus.” tutup Duhamel.

Dalam film tersebut, Duhamel memerankan karakter Alex Wheatles yang menjadi kekasih Katie Feldman yang diperankan oleh Julianne Hough. Film ini akan dilepas pada hari Valentine, esok. (hai-online.com)