Jakarta – Hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 jalur undangan semula dijadwalkan akan diumumkan 28 Mei 2012. Namun, karena hasil Ujian nasional (UN) diumumkan lebih cepat, maka pengumuman hasil SNMPTN jalur undangan dimajukan hari Sabtu (26/05) kemarin, pukul 17.00.
“Pengumumannya bisa dilihat di www.snmptn.ac.id, dan www.its.ac.id,” ujar Sekretaris Umum SNMPTN Rochmat Wahab, saat menggelar jumpa pers di Gedung Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud, Sabtu (26/05) siang. Keputusan untuk mempercepat pengumuman hasil jalur undangan ini diambil dengan pertimbangan untuk memberi waktu lebih panjang bagi siswa untuk melengkapi pendaftaran SNMPTN ujian tulis.
Hingga saat ini, kata Rochmat, masih sekitar 90 ribu pendaftar yang telah memiliki PIN, belum mendaftar online. “Kita pastikan tidak ada penambahan waktu pendaftaran seperti tahun lalu, yang diperpanjang hingga dua hari. Tahun ini, pendaftaran akan ditutup 31 Mei,” katanya.
Jumlah pendaftar SNMPTN jalur undangan sebanyak 236.811 orang, termasuk di dalamnya siswa yang mendaftar untuk program bantuan biaya pendidikan Bidikmisi, yaitu 75.034 orang. Dari jumlah tersebut yang dinyatakan lulus seleksi sebanyak 53.401 orang, di dalamnya sebanyak 15.313 orang dinyatakan lulus seleksi akademik program Bidikmisi.
“Untuk program Bidikmisi, yang sekarang dinyatakan lulus, baru lulus seleksi akademik saja. Mereka akan dipanggil pada 12-13 Juni untuk verifikasi,” ucap penanggung jawab teknologi informasi dan komunikasi SNMPTN, Triyogi Yuwono, yang juga Rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS).
Setelah diverifikasi pada tanggal tersebut, masing-masing perguruan tinggi akan melakukan visitasi ke rumah peserta, untuk memastikan bahwa mereka layak dibantu program Bidikmisi. “Jadi ada kemungkinan jumlah penerima Bidikmisi berkurang, setelah diverifikasi dan dilakukan visitasi,” tuturnya.
Kekurangan penerima Bidikmisi selanjutnya akan diisi melalui SNMPTN ujian tulis. Rochmat mengimbau, agar setiap siswa yang merasa memiliki potensi dan pantas dibantu, untuk segera mendaftarkan diri pada program Bidikmisi melalui ujian tulis. “Sekarang yang telah mendaftar ada 12 ribu orang, siapa pun yang memiliki potensi dan layak dibantu, jangan ragu mendaftar melalui Dikti,” ucapnya. (kemdiknas)
Belum ada komentar