Medio Agustus lalu, PT Honda Prospect Motor (HPM) telah melaunching Honda Brio dengan harga Rp 160 jutaan. Walau Brio diluncurkan dengan harga murah, bukan berarti murahan.
Honda Brio hadir sebagai model city car yang menawarkan keunggulan berupa fitur dan teknologi mumpuni. Selain efisiensi, tingkat keselamatan, serta desain inovatif untuk kenyamanan berkendara juga menjadi perhatian.
Honda Brio Versi Indonesia ini sangat istimewa karna dibenamkan Mesin SOHC 1339 cc 4 Silinder 16 Valve. Keluarga dari mesin L-Series (i-Vtec) yang digunakan juga pada mesin Honda Fit & Honda Airwave yang dipasarkan di Jepang. Tidak berlebihan jika Honda Brio disebut sebagai ” The Featuristic City Car”
[pullquote_left]Honda Brio tidak hanya dipersembahkan untuk kaum muda yang dinamis, tapi juga wanita dewasa sebagai kendaraan kedua. Tapi kehadiran Brio ini juga sangat cocok untuk keluarga muda yang baru pertama kali memiliki mobil.[/pullquote_left]
Tentu saja, semua keunggulan tersebut didukung oleh berbagai karakter yang diharapkan konsumen dalam kendaraan city car. Termasuk desain yang compact dan sporty, kemudahan efisiensi bahan bakar dan harga yang terjangkau.
Honda Brio tidak hanya dipersembahkan untuk kaum muda yang dinamis, tapi juga wanita dewasa sebagai kendaraan kedua. Tapi kehadiran Brio ini juga sangat cocok untuk keluarga muda yang baru pertama kali memiliki mobil.
Eksterior
Honda Brio tampil dengan desain eksterior yang sporty sekaligus futuristik. Dengan konsep ‘Double Triangle’ yang menggabungkan segitiga dinamis di bagian depan dan juga segitiga sporty di bagian belakang.
Honda Brio mempunyai Sporty Bonnet khas Honda yang unik. Ditambah dengan dua garis melengkung dan sangat sporty. Sementara untuk grille dilapisi chrome dan berbentuk hexagonal yang menjadikan kesan sporty semakin kental.
Honda Brio juga dilengkapi dengan velg berbahan alloy berukuran 14 inci. Di bagian belakang mobil menggunakan Green Glass yang berdesain lebar dan berfungsi memberikan area pandang (visibilitas) luas bagi pengemudi. Selanjutnya ada Eye-Catching Stop Lamp, LED High Mount Stop Lamp, Stylish Tailgate Spoiler dan Luxurious Rear Garnish.
Interior
Honda Brio menerapkan konsep efisien dan impresif dimana menawarkan kenyamanan ruang kaki yang luas dan juga elegan. Kokpitnya berbentuk simetris yang berpusat pada Stylish Meter Cluster dengan MIL (Multi Information LCD). Selain itu juga sudah dilengkapi dengan Eco Indicator.
Desain kemudinya sporty dengan desain 3 Spoke Steering Wheel. Lingkar kemudi ini juga telah menggunakan teknologi Electric Power Steering.
Desain jok Honda Brio terlihat ergonomis dilengkapi fitur Neck Shock Mitigation Seat. Kabin belakang Honda Brio didesain Multifunction Cargo dimana kursi belakangnya dapat dilipat. Dengan demikian barang seperti koper besar, dua buah tas jinjing, dua buah tas golf ukuran 9 inci dan sepeda lipat dapat masuk ke dalam mobil.
Selain itu Brio juga dilengkapi Sun Visor with Vanity Mirror, Grab Rail, Power Window, Audio System Double DIN AM/FM + Compact Disc + Aux input + USB Port + Bluetooth Ready + Made for iPod & iPhone.
Mesin
Mesin 1.3L SOHC i-VTEC yang mampu menghasilkan tenaga 100 hp pada 6.000 rpm. Sedangkan torsinya dapat mencapai 127 Nm pada putaran 4.800 rpm. Sehingga mobil ini berkesan ‘Fun to Drive’.
Mesin Honda Brio juga menghasilkan tingkat emisi yang lebih ramah lingkungan dan efisiensi bahan bakar yang superior. Dengan kemampuan menekan gas CO dan HC+NOx, Honda Brio dinyatakan lolos sertifikasi uji emisi dengan standar EURO 4.
Performa mesin didukung dengan sistem transmisi otomatis 5 percepatan. Sistem transmisi ini didukung oleh Grade Logic Control. Dimana sebuah sistem yang memberikan perpindahan transmisi berdasarkan medan jalan yang dilalui oleh kendaraan seperti di tanjakan maupun turunan.
Ada juga teknologi Drive By Wire, yang merupakan sistem elektronik untuk mengatur buka tutup katup pedal akselerasi. Dengan demikian presisi akselerasi akan lebih maksimal dan bisa hemat bahan bakar.
Dengan adanya Multi Information LCD, pengemudi dapat mengetahui informasi rata-rata konsumsi bahan bakar dan jarak tempuh perjalanan. Untuk penunjang kenyamanan, suspensi depan menggunakan McPherson Strut dan H-Shape torsion beam untuk suspensi belakangnya.
Keamanan
Honda Brio menerapkan standar keselamatan yang tertinggi di kelasnya. Antara lain seperti Dual SRS Airbag, sistem pengereman Anti-Lock Braking System (ABS) dan Electronic Brake Force Distribution (EBD), serta Pretensioner dengan Load Limiter Seat Belt.
Struktur rangka body juga menggunakan teknologi G-Force Control (G-CON) Advanced Compatibility Engineering (ACE). Penggunaan teknologi ini bertujuan menjaga keutuhan struktur ruang penumpang dengan cara mengontrol dan menyerap G-forces dari suatu benturan.
Sementara ACE memberikan perlindungan menyeluruh pada kabin penumpang meskipun bertabrakan dengan kendaraan yang berbeda ukuran. Dan Honda Brio telah melalui tes uji tabrak sebagai simulasi kecelakaan yang pada keadaan sebenarnya di Fasilitas Real World Crash Test Honda di Jepang.
Dengan adanya peranti pretensioner, pada saat terjadi tabrakan, seatbelt secara otomatis akan mengencang. Sehingga penumpang tetap aman dalam posisi duduknya. Kemudian seatbelt akan kembali mengendur untuk menghindari cedera dada setelah terjadi tabrakan.
Semua fitur Safety di atas terdapat pada kedua tipe Honda Brio (S & E). Kemudian Honda Brio juga sudah dilengkapi dengan fitur Immobilizer dan Security Alarm.
Honda Brio tersedia dalam 5 pilihan warna menarik, yakni Fresh Lime Green Metallic, Taffeta White, Alabaster Silver Metallic, Crystal Black Pearl, dan Cerulean Blue Metallic.
Honda Brio dipasarkan mulai dari harga On The Road Rp 149 juta untuk tipe S transmisi manual, Rp 159 juta untuk tipe S transmisi otomatis, Rp 160 juta untuk tipe E transmisi manual, dan Rp 170 juta untuk tipe E transmisi otomatis.[]
(Merdeka.com)
