Banda Aceh, Seputar Aceh – Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Aceh menargetkan produksi padi tahun ini mencapai 1,7 juta ton per tahun. Sebelumnya, tahun 2008, angka produksinya hanya menyentuh 1,4 juta ton.
“Kami terus mengusahakan produksi padi dari tahun ke tahun bisa meningkat,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Provinsi Aceh, Asrin, Selasa (6/10).
Indek Penanaman (IP) padi Aceh kini baru mencapai 160, artinya penanaman padi belum sampai dua kali dalam setahun. Jika IP mencapai 200, rata-rata penanaman dilakukan dua kali setahun. Bila IP 300, penanaman berlansung tiga kali setahun.
“Untuk ke depan, kita berharap IP penanaman padi bisa kita tingkatkan. Paling kurang tahun ini IP bisa mencapai 200,” kata Asrin.
Meningkatkan IP, katanya, tergantung pada sarana irigasi dan optimasi lahan. “Sekarang, kita baru punya irigasi sepertiga dari luas lahan persawahan,” ujarnya.
Luas lahan khusus persawahan di Aceh yang ditanami padi dua kali setahun 177.932 hektare. Lahan yang ditanami setahun sekali 134.871 hektare dan lahan tidak ditanami padi seluas 41.301 hektare. Lahan yang tidak diusahakan petani mencapai 25.927 hektare. [sa-kha]
