Jakarta — Meningkatnya pengguna smartphone (ponsel pintar) BlackBerry di Indonesia, bukan tidak menjadi alasan perusahaan Research In Motion (RIM) melirik Indonesia untuk mendirikan BlackBerry Innovation Center dan kampus Institut Teknologi Bandung (ITB) dipilih markasnya.
Sampai saat ini RIM juga banyak melakukan langkah investasi di Indonesia, dan termasuk salah satunya sebagai sponsor untuk sekolah bagi 20 mahasiswa ITB. Pembukaan Blackberry Innovation Center di ITB akan diresmikan pada Jumat (4/10) demikian seperti yang dikutip dari laman Tech Asia.
RIM dalam situs resminya mengatakan bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar yang sangat menjanjikan dimana BlackBerry masih merupakan produk yang sangat pupular di Indonesia. Untuk itulah RIM memutuskan untuk mendirikan pusat inovasi yang pertama di Asia ini di Bandung, Indonesia.
Pusat inovasi ini juga bisa dijadikan sebagai pusat pelatihan bagi mahasiswa yang berniat mengembangkan aplikasi atau perangkat mobile, dan juga untuk menstimulasi inovasi dalam pengembangan aplikasi dari kewirausahaan seperti dengan melalui seminar dan konferensi.
RIM juga berharap program ini akan menjadi jembatan bagi universitas lainnya di Indonesia sebagai bagian dari program akademi Blackberry.[]
