Bireuen, Seputar Aceh – Ratusan hektar tanaman padi milik sejumlah petani di Kecamatan Peusangan, Bireuen terancam gagal panen. Usai digasak tikus beberapa waktu lalu, kini disusul pula serangan hama wereng.

“Serangan hama tikus dan hama wereng akan membuat gagal pendapatan petani. Bila diserang hama tikus masih ada bulir padi yang tersisa, kalau disusul serangan hama wereng maka akan gagal panen,” kata Khairil petani di Cot Bada, Peusangan Rabu (16/9).

Kondisi yang sama juga menimpa petani di Cot Buket, kawasan Nicah yang mempunyai hamparan persawahan yang luas.

“Musibah beruntun yang menimpa petani dipastikan membuat hasil panen menurun drastis musim tanam ini,” ujar Muhibuddin, petani warga Cot Buket

Menurut petani hama wereng menyerang tanaman padi saat bulir padi keluar dan akan berisi. Tanaman padi mati kemerahan diserang binatang kecil berbau tajam. Sementara hama tikus cenderung menyerang padi menjelang keluarnya bulir padi (bunting).

“Belum ada cara ampuh untuk menghalau hama tikus yang menyerang tanaman padi dari tahun ke tahun, kini malah diserang hama wereng pula,” kata Muhib pasrah.

Akibat serangan beruntun itu, petani di kawasan tersebut kini dihantui kerugian karena tanaman padi mereka nyaris dipastikan gagal panen. Namun sejauh ini tidak ada yang dapat dilakukan petani untuk mengatasi musibah itu. Begitu pula dengan dinas terkait. [sa-mdi]