Seputaraceh

Puncak Peringatan Hari Nusantara Digelar di Aceh

Puncak Peringatan Hari Nusantara Digelar di Aceh
Puncak Peringatan Hari Nusantara Digelar di Aceh

Peluncuran Hari Nusantara 2015 di AcehPEMERINTAH Aceh menyatakan siap menggelar puncak peringatan Hari Nusantara ke-15 tahun 2015. Hal tersebut disampaikan Sekda Aceh, Dermawan, dalam pertemuan (Rapat Persiapan) dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jl. Medan Merdeka Selatan 18 Jakarta, Selasa (25/8/2015) lalu.

Hingga saat ini, panitia penyelenggara di Aceh selaku tuan rumah terus melakukan berbagai persiapan aneka rangkaian kegiatan, seperti parade kapal, persiapan ketersediaan energi listrik, transportasi, mapping penginapan dan kebutuhan lainnya jelang puncak peringatan pada tanggal 13 Desember 2015.

Kepala Biro Umum Setda Aceh, Teuku Aznal menuturkan, rapat persiapan dengan kementerian terkait tersebut dilakukan untuk mengintensifkan komunikasi dan koordinasi, sehingga rangkaian acara nanti sepenuhnya berjalan lancar dan sukses yang digelar nantinya di kawasan pelabuhan Lampulo, Banda Aceh.

“Rapat ini adalah rangkaian pertemuan dan koordinasi intens dalam rangka mempersiapkan langkah-langkah startegis agar pelaksanaan puncak peringatan hari nusantara 2015 nanti berjalan sukses” terang Aznal.

Perhelatan tahunan dalam rangka memperingati Deklarasi Juanda itu diperkirakan akan menyedot sekira tiga ribu tamu ke Banda Aceh. Presiden RI Joko Widodo juga dijadwalkan akan hadir langsung bersama sejumlah menteri dan kepala daerah di Indonesia.

“Pak Jokowi akan hadir membuka even nasional ini,” pungkas Teuku Aznal.

Hari Nusantara sendiri merupakan penegasan dan pengingat bahwa Indonesia merupakan Negara Kepulauan terbesar di dunia yang ditaburi oleh pulau-pulau yang indah, yang memiliki keberagaman budaya, adat istiadat, serta potensi ekonomi yang dapat digali secara maksimal.

Peringatan ini akan menjadi pendorong dan semangat baru bagi pemerintah dan segenap komponen masyarakat untuk menjadikan pembangunan kelautan sebagai pengarustama (mainstream) pembangunan nasional dan menciptakan sinergitas pembangunan di kawasan timur dan barat Indonesia.[]

Belum ada komentar

Berita Terkait