Banda Aceh – Sedikitnya 83. 150 pelajar SMP/sederajat di Aceh mengikuti Ujian Nasional (UN) 2010, Senin (29/3) hari ini hingga Kamis (1/4). Diharapkan indikasi kecurangan pelaksanaan UN SMA tidak terulang pada UN SMP.

Ketua Panitia UN dan UAS Aceh Drs Asy’ari merincikan, peserta UN SMP berjumlah 62.028, 21.061 dari MTSN, serta 61 peserta dariSMPLB.

“Kita coba menutupi berbagai kecurangan yang terjadi selama ini. Pelaksanaan UN SMP harus lebih baik dari UN SMU,” kata Asy’ari, kemarin.

Meski Asy’ari optimistis pelaksanaan UN SMP jauh dari kecurangan, beberapa organisasi guru dan lembaga sipil malah meragukannya. Mereka berharap pengawas dan Tim Pemantau Independen (TPI) harus benar-benar mengawasi para guru dan peserta UN.

“Kita berharap UN SMP jauh lebih baik dari UN SMA. Pelanggaran yang pernah terjadi di UN SMA agar tidak terulang pada UN SMP nantinya sehingga ada perubahan,” kata Ramli Rasyid, Ketua PGRI Aceh.

Menurutnya, perubahan ini penting sebagai masukan Pemerintah Pusat dalam mengukur tingkat kemampuan siswa di suatu daerah.

“Makanya pengawasan ketat dari TPI sangat dibutuhkan nanti. Kita juga tidak menginginkan adanya kecurangan terulang pada UN SMP nanti,” tandas dia.(*/ha/crd)