Banda Aceh, Seputar Aceh –  Aliansi Rakyat Aceh (ARA) pendukung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan melakukan aksi bersama dalam rangka memberikan dukungan kepada komisi tersebut. Mereka akan turun ke jalan.

Koordinator aksi, Salbani Musa, kepada Seputar Aceh, mengatakan aksi yang melibatkan belasan lembaga sipil dan mahasiswa di Aceh itu akan dilaksanakan pada Selasa (6/10) di Bundaran Simpang Lima Kota Banda Aceh. Aksi dimulai pukul 09.30 WIB.

Rencananya, akan dilakukan orasi, pembagian stiker, aksti teatrikal dan pembacaan petisi. “Ada tiga tuntutan mendasar, salah satunya mengembalikan kewenangan KPK dan penghapusan diskriminasi di tubuh KPK,” kata Salbani yang didampingi juru bicara ARA, Suryadi Rosak.

Salbani juga mengatakan, aksi tersebut penting dilakukan untuk menyelematkan keberadaan KPK. Mengingat selama ini telah ada banyak kasus-kasus korupsi yang diungkap oleh KPK.

“Dengan kehadiran KPK, beberapa pejabat negara yang terlibat korupsi sudah bisa ditangkap,” kata Salbani. Karena itu ia menghimbau seluruh elemen untuk ikut dalam aksi tersebut. Bagi yang ingin bergabung dapat langsung hadir di lokasi yang telah ditentukan.

“Jika KPK tidak ada lagi, ini adalah kemenangan bagi kuruptor, karena lahirnya KPK merupakan jawaban dari krisis solusi menangani masalah korupsi di Indonesia,” kata Salbani.

Lembaga yang akan terlibat dalam aksi tersebut antara lain, Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Banda Aceh, Gerak Aceh, Koalsi NGO HAM, Aceh Institute, Masyarakat Tranparan Aceh (MATA), Kontras, Tikar Pandan. Gerakan Masyrakat Partisipatif (Gempar), Liga Mahasiswa Aceh (LIMA), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Mahasiswa Peduli Keadilan (MPK), BEMA IAIN Ar-Raniry, PEMA Unsyiah, BEM Fakultas Hukum Unsyiah, BEMAF Adab IAIN Ar-Raniry, PEMA Ummuha, dan PEMA Serambi. [sa-qm]