Jakarta — Organ kewanitaan perlu mendapat perhatian serius karena rentan terinfeksi penyakit. Yang lebih berbahaya, organ reproduksi wanita juga bisa terserang berbagai jenis kanker. Sayangnya, banyak wanita yang tidak menyadari atau menyepelekan gejala kanker pada organ vitalnya itu.

Ada 5 jenis kanker yang menyerang organ reproduksi wanita atau disebut kanker ginekologi, yaitu kanker serviks, indung telur, rahim, vagina dan vulva. Namun pemeriksaan yang ada saat ini hanya dianjurkan untuk kanker serviks. Oleh karena itu, deteksi dini bergantung pada kejelian wanita mengenali gejala kankernya.

“Kebanyakan gejala kanker ini bersifat umum dan tidak menampakkan adanya bahaya. Hal inilah yang membuat kebanyakan wanita menganggap gejalanya tidak serius,” kata peneliti Cynthia Gelb dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) seperti dilansir Myhealthnewsdaily.com, Senin (24/09).

Dalam penelitian, Gelb dan rekan-rekannya melakukan wawancara kelompok kepada 132 orang wanita berusia 40 – 60 tahun di Chicago, Los Angeles, Miami dan New York City. Tiap kelompok terdiri atas 7 – 9 orang dan melakukan pertemuan selama sekitar 2 jam.

Setiap peserta diberi daftar 8 gejala kanker ginekologi, namun tidak menjelaskannya sebagai gejala penyakit. Peserta penelitian diminta menunjukkan gejala yang paling diperhatikan lalu kelompok akan mendiskusikan apa saja yang bisa menyebabkan gejala tersebut.

Dalam penelitian ini, ada 5 gejala yang sangat jarang diperhatikan namun berpotensi sebagai kanker, yaitu:
1. Vagina gatal atau terbakar
2. Sakit punggung atau perut
3. Merasa lelah sepanjang waktu
4. Sangat ingin buang air kecil atau sering buang air kecil melebihi biasanya
5. Kembung.

Gejala-gejala ini bukanlah hal serius yang membuat para wanita segera menemui dokter, bahkan gejala ini tidak dianggap sebagai pertanda masalah yang besar. Sebabnya, beberapa wanita ada yang sering merasa kembung ketika menstruasi. Wanita pasca-menopause juga umumnya sering buang air kecil.

“Salah satu kunci untuk mengenali gejala yang umum yang sebenarnya merupakan pertanda kanker adalah para wanita sebaiknya mengetahui apa yang normal bagi mereka,” kata Gelb.

Gelb menyarankan agar para wanita memperhatikan berapa lama dan seberapa berat menstruasinya, apakah ia merasa cepat kenyang dan apakah sering sakit atau tidak. Untuk kembung dan gejala lainnya, dianjurkan agar wanita mencari perawatan jika gejalanya berlangsung selama 2 minggu lebih.

“Beberapa wanita mengaku mengalami gejala ketidaknyamanan untuk waktu yang lama, bahkan bertahun-tahun tanpa mencari perawatan,” kata Gelb. (detik.com)